Oleh : M. Dzikron
Pemimpin dan kepemimpinan merupakan persoalan
keseharian dalam kehidupan bermasyarakat,Tetapi dalam memilih seorang pemimpin
bukanlah perkara yang gampang.Saya memiliki pandangan pemimpin ideal, pemimipin ideal menurut saya adalah, Umar bin Khattab . Karena
beliau adalah pemimpin yang mengayomi rakyatnya , pemimpin yang selalu hidup di
dalam kesederhanaan meskipun ia telah menjadi penguasa di beberapa daerah
jajahan. Beliau juga merupakan seorang pemimpin yang selalu di sayang oleh para
rakyatnya, sehingga jarang sekali ada perbedaan pendapat antara Umar dengan
rakyatnya.
Pemimpin
yang ideal menurut saya adalah pemimpin yang tidak mementingkan kebijakan
kepada suatu kelompok masyarakat saja tetapi menyeluruh seperti yang disebutkan
dalam Q.S.An-Nisa’ : 58 "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan
amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan
hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah
memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha
Mendengar lagi Maha Melihat".
Pemimpin harus membuat para rakyatnya senang atau nyaman saat
dipimpin. Saya juga menginginkan pemimpin yang tegas, sehingga permasalahan
yang terjadi bisa cepat terselesaikan. Saya juga ingin memiliki pemimpin yang
amanah yang bisa menepati setiap janji yang ia buat kepada rakyatnya. Karena Pada prinsipnya menurut
Islam setiap orang adalah pemimpin. Ini sejalan dengan fungsi dan peran manusia
di muka bumi sebagai khalifahtullah.
Umar
bin Khattab lahir di Mekkah dari keluarga kelas menengah, meskipun dari kelas
menengah Umar bisa membaca dan menulis, karena pada masa itu sangat langka
orang yang pandai membaca dan menulis. Singkat cerita Umar pernah memusuhi Nabi Muhammad, tetapi dia akhirnya memeluk
islam juga karena adiknya yang membaca Al-Quran dan ia tersentuh dengan bacaan
tersebut dan akhirnya Umar bin Khattab memeluk agama islam.
Banyak
yang bisa kita teladani dan kita pelajari dari Umar bin Khattab, karena beliau
menjadi seorang pemimpin yang perhatian dan bertanggung jawab terhadap
rakyatnya dan salah satu kebiasaan beliau adalah melakukan pengawasan langsung
dan sendirian berkeliling kota mengawasi kehidupan rakyatnya sehingga beliau
sangat dicintai oleh rakyatnya. Kebiasaan umar untuk mengawasi rakyatnya secara
sederhana dan tanpa pengawalan sangat bertolak belakang dengan kehidupan
pemimpin saat ini yang meskipun dia mengawasi kehidupan rakyat, tetapi mereka
menggunakan pengawal yang sangat banyak dan mengeksposnya ke media, sehingga
terlihat seperti pemimpin ini sangat dekat dengan rakyatnya.
Banyak
pemimpin saat ini yang menggunakan fasilitas dari pemerintah untuk melakukan
hal-hal yang tidak ada hubunganya dengan pemerintahan maupun rakyat. Padahal fasilitas
yang mereka gunakan tersebut berasal dari uang rakyat, seharusnya fasilitas
tersebut digunakan untuk kepentingannya yang berhubungan dengan rakyat.
Bandingkan dengan Umar bin Khattab, beliau tidak pernah menggunakan fasilitas
Negara untuk kepentingannya sendiri.
Pada
masa pemerintahan Umar bin Khattab banyak kemajuan Negara yang ia peroleh
terutama untuk mensejahterakan para rakyatnya dengan ketetapan-ketetapanya di
bidang ekonomi yang membuat rakyat semakin sejahtera. Pada masa kini banyak
dari para pemimpin bukanya mensejahterakan masyarakat, tetapi mereka malah
memperkaya diri mereka karena masa jabatan yang sangat terbatas dan mencari
uang pengganti yang mereka gunakan pada
masa kampanye.
Pada masa ini mencari pemimpin yang seperti Umar bin Khattab
sangatlah susah, karena para pemimpin pada masa kini banyak yang hanya
memperjuangkan jabatan mereka tanpa mempedulikan nasib rakyat, Meskipun rakyat
yang telah memilih mereka. padahal dalam Q.S.AT-Taubah:23 telah disebutkan “Hai orang-orang yang
beriman! Janganlah kamu jadikan bapak-bapak dan saudara-saudaramu menjadi
pemimpin-pemimpinmu, jika mereka lebih mengutamakan kekafiran atas keimanan.
Dan siapa di antara kamu menjadikan mereka menjadi pemimpin, maka mereka itulah
orang2 yang zalim”
Jadi, kita sebagai rakyat harus lebih pintar
lagi dalam memilih para pemimpin yang akan memimpin kita beberapa tahun ke
depan.
No comments:
Post a Comment